DetailNews.id – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara, menyiagakan satu unit mobil pemadam kebakaran (damkar) di dataran Dumoga sebagai langkah antisipasi cepat terhadap kejadian kebakaran di wilayah tersebut.
Kebijakan ini dibenarkan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Bolmong, Zulfadli Binol. “Iya, sesuai instruksi pimpinan, satu unit damkar yang ada di Lolak nanti disiagakan di dataran Dumoga,” ujarnya, Senin (19/05/2025).
Saat ini, dua unit damkar disiagakan di Lolak, namun karena luasnya wilayah dan keterbatasan armada, satu unit akan dipindahkan ke Dumoga. Dengan demikian, tiga unit damkar yang dimiliki Pemkab Bolmong akan disebar ke tiga titik strategis: Lolak, Passi Timur, dan Dumoga.
Selain itu, satu unit damkar yang sedang dalam proses perbaikan akan disiagakan di wilayah pantura untuk memperkuat dukungan di ibu kota kabupaten, Lolak. “Nantinya juga satu unit damkar yang sedang diperbaiki akan disiapkan di bagian pantura untuk membantu satu unit yang ada di Lolak, karena jaraknya yang dekat,” lanjut Zulfadli.
Tak hanya armada, Pemkab Bolmong juga menyiapkan sumber daya manusia yang sudah mendapat pelatihan dasar pemadam kebakaran. “Personel akan diberikan pelatihan singkat, khususnya yang nanti bertugas di wilayah Dumoga, serta melibatkan anggota linmas. Sehingga tanggung jawab kebakaran dan penyelamatan adalah tanggung jawab kita semua (stakeholder),” jelasnya.
Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi, menegaskan bahwa pengadaan unit damkar baru belum bisa dilakukan tahun ini karena anggaran terbatas. Namun, satu unit yang sedang diperbaiki akan segera menambah kekuatan menjadi empat armada.
“Untuk pengadaan tahun ini belum ada, tapi kita akan ketambahan satu unit yang sedang diperbaiki. Sisanya kita lakukan MoU kerja sama dengan daerah-daerah tetangga seperti Kotamobagu, Bolsel, Bolmut, dan Boltim agar saat terjadi kebakaran di dekat wilayah mereka bisa segera membantu lewat kerja sama tersebut,” ungkap Yusra saat meninjau lokasi kebakaran di Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, beberapa waktu lalu.
Dengan langkah-langkah ini, Pemkab Bolmong berharap respon terhadap kebakaran di wilayah-wilayah terpencil seperti Dumoga bisa dilakukan lebih cepat dan efektif, meski dengan jumlah armada yang masih terbatas.
Peliput : Dayat Gumalangit
