DetaiNews.id – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Uyun Kunaefi Pangalima, menghadiri kunjungan kehormatan ke kediaman Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, di Kota Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/07/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan bersama rombongan pengurus PSI se-Sulawesi Utara yang dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Sulut, Tatong Bara. Rombongan juga diikuti para Ketua DPD PSI dari 15 kabupaten/kota di Sulawesi Utara.
“Kami dipimpin langsung oleh Ibu Ketua DPW Sulut, bersilaturahmi ke kediaman Bapak Jokowi di Kota Solo,” ujar Uyun dalam keterangannya.
Menurut Uyun, pertemuan berlangsung hangat dan penuh semangat solidaritas. Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Kongres PSI 2025 yang digelar di Kota Solo, dan menjadi momen penting dalam memperkuat konsolidasi internal partai.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan sejumlah pesan strategis kepada kader PSI.
“Pak Jokowi berpesan agar kami bersama-sama bekerja keras membesarkan PSI. Beliau menyampaikan dukungan penuh terhadap perjuangan dan visi PSI sebagai partai yang mengusung semangat muda, antikorupsi, dan keterbukaan,” ungkap Uyun, yang juga dikenal sebagai mantan Ketua KPU Kabupaten Bolaang Mongondow.
Momen bersejarah lainnya dalam kongres ini adalah penetapan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI untuk periode 2025–2030, memperkuat posisi partai sebagai salah satu kekuatan politik alternatif nasional yang digerakkan oleh anak muda.
Sebagai kader baru yang kini memimpin PSI Boltim, Uyun menyatakan komitmennya untuk memperkuat struktur dan peran PSI di tingkat daerah.
“Kami akan membawa semangat perubahan hingga ke daerah, termasuk membangun struktur PSI yang kuat dan solid di Boltim. PSI harus hadir sebagai partai yang benar-benar mewakili aspirasi rakyat dan membawa energi baru dalam politik lokal,” pungkasnya.
Kunjungan dan kongres ini menegaskan arah baru PSI dalam menyongsong kontestasi politik ke depan, dengan fokus pada penguatan organisasi dan keterlibatan aktif generasi muda dalam membangun demokrasi yang bersih, inklusif, dan progresif.
Peliput : Amingsih Mustapa








