DetailNews.id – Tim sepakbola pelajar dari Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dan Kabupaten Kepulauan Talaud berhasil mengamankan tiket ke babak delapan besar Kejuaraan Sepakbola Antar Pelajar se-Sulawesi Utara yang memperebutkan Piala Gubernur Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE.
Tim Bolmong memastikan langkah ke fase gugur setelah mengalahkan Kabupaten Minahasa Tenggara dengan skor meyakinkan 3-1. Sementara itu, Kabupaten Kepulauan Talaud melaju ke babak delapan besar usai meraih kemenangan tipis 1-0 atas Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Boltara) dalam laga penentuan terakhir Grup A.
Kompetisi di Grup A berlangsung ketat sejak pertandingan awal, di mana keempat tim – Bolmong, Talaud, Boltara, dan Minahasa Tenggara – sama-sama meraih kemenangan di laga pembuka. Namun, di pertandingan penentuan klasemen grup, Bolmong dan Talaud tampil dominan dan berhak menempati dua posisi teratas untuk melaju ke fase knock out.
Partai babak delapan besar dijadwalkan digelar pada Senin, 11 Agustus 2025, dan akan menjadi panggung penting menuju perebutan tiket semifinal.
Kejuaraan ini sendiri menjadi salah satu ajang bergengsi di Sulawesi Utara, terutama karena menjadi sarana seleksi bagi para pemain muda untuk memperkuat kontingen Sulut di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) yang akan digelar di Jakarta pada awal November mendatang.
Ketua panitia pelaksana, Christian Yokung, mengungkapkan bahwa turnamen ini diikuti oleh 13 kabupaten/kota se-Sulawesi Utara, dengan pengecualian dua daerah, yakni Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Meski baru digelar kembali setelah vakum cukup lama, antusiasme peserta dan dukungan dari pimpinan daerah sangat terasa. Beberapa kepala daerah bahkan terlibat langsung memberikan semangat kepada tim mereka.
Salah satunya adalah Bupati Kepulauan Talaud, Welly Titah, yang mengadakan jamuan makan malam khusus bagi skuad Talaud usai memastikan tempat di babak delapan besar. Di sisi lain, Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Tungari, turut hadir memberikan dukungan saat timnya berlaga di pertandingan awal.
Dengan tersingkirnya Boltara dan Minahasa Tenggara dari Grup A, kini fokus beralih pada partai delapan besar yang diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat kualitas tim yang sudah terbukti sejak babak penyisihan.
Peliput : Dayat Gumalangit








