DetailNews.id – Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Kota Lubuk Linggau resmi menjalin kerja sama strategis dengan Club Jawara Inlinefreestyle Palembang untuk menggelar Training Center (TC) sebagai bagian dari persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV Musi Banyuasin 2025.
Langkah ini menjadi bentuk keseriusan Porserosi Lubuk Linggau dalam meningkatkan kualitas dan daya saing atlet sepatu roda kota tersebut di level provinsi.
Ketua Umum Porserosi Kota Lubuk Linggau, Ilham Paletsa, mengungkapkan bahwa kepercayaan besar diberikan kepada Jawara Inlinefreestyle karena rekam jejak mereka sebagai barometer pembinaan sepatu roda inlinefreestyle di Sumatera Selatan.
“Dari banyak klub sepatu roda yang ada, kami memberikan kepercayaan kepada Jawara Inlinefreestyle Palembang untuk mendampingi atlet-atlet kami. Kami yakin TC ini akan memberi dampak positif dalam performa atlet menuju Porprov XV nanti,” ujar Ilham.
Jawara Inlinefreestyle Palembang sendiri dikenal luas sebagai klub yang konsisten melahirkan atlet-atlet berprestasi di berbagai kejuaraan, mulai dari tingkat daerah hingga nasional. Dengan fasilitas latihan lengkap, pelatih berpengalaman, dan metode pembinaan modern, klub ini diyakini akan memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan kualitas teknis maupun mental atlet Lubuk Linggau.
Dalam program TC ini, latihan tidak hanya difokuskan pada teknik gerakan, kecepatan, dan kelincahan manuver, tetapi juga mencakup penguatan fisik, stamina, serta mental bertanding, yang menjadi kunci penting dalam kompetisi sekelas Porprov.
Adithia Pratama Putra bersama Yan Mayapadha, selaku pembina dari Yayasan Generasi Jawara Indonesia yang membawahi Jawara Inlinefreestyle, menyambut baik kolaborasi ini. Mereka menegaskan bahwa pelatihan dirancang secara sistematis dan menyesuaikan kebutuhan atlet berdasarkan hasil evaluasi.
“Kami menyiapkan pola latihan yang menitikberatkan pada penguatan teknik dasar, peningkatan kecepatan, serta strategi kompetisi. Disiplin, sportivitas, dan mental juara juga akan menjadi bagian dari pembinaan,” jelas Adithia.
Lebih jauh, TC ini juga diharapkan mampu menjadi jembatan mempererat sinergi antarklub dan pengurus olahraga sepatu roda se-Sumatera Selatan, sekaligus menjadi contoh kolaborasi yang menghasilkan prestasi nyata.
Sekretaris Porserosi Lubuk Linggau, Rama Syah Alam, menambahkan bahwa keberhasilan pembinaan atlet tidak bisa dilepaskan dari dukungan berbagai pihak, terutama pemerintah daerah, sponsor, dan masyarakat olahraga.
“Tanpa dukungan dan perhatian yang memadai, upaya pembinaan olahraga sering kali terhambat. TC bersama Jawara Inlinefreestyle ini diharapkan jadi pemantik semangat bagi seluruh stakeholder untuk lebih peduli terhadap perkembangan olahraga di daerah,” ujarnya.
Porprov XV di Musi Banyuasin diprediksi akan menjadi ajang yang ketat, dengan cabor sepatu roda menjadi salah satu daya tarik utama. Setiap kabupaten/kota akan menurunkan atlet terbaiknya, dan Porserosi Lubuk Linggau berharap melalui TC ini, mereka dapat menorehkan prestasi dan sejarah baru.
Dengan persiapan yang matang, Porserosi Lubuk Linggau dan Jawara Inlinefreestyle sama-sama optimistis dapat mencetak generasi atlet sepatu roda yang tangguh, berprestasi, dan membanggakan nama daerah di kancah provinsi maupun nasional.
Peliput : Darlian Syah
