DetailNews.id, Kudus – Kehadiran langsung Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE di Djarum Arena, Kaliputu, Kudus, menjadi suntikan motivasi tersendiri bagi atlet pencak silat andalan Sulut, Noritz Montolalu. Tampil impresif, Noritz mencatatkan kemenangan telak 32-0 atas lawannya dari Bengkulu pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025, Sabtu (18/10/25).
Sejak awal laga, Noritz menunjukkan dominasi penuh atas lawannya, dengan kombinasi teknik dan kecepatan yang memukau. Kemenangan mutlak tersebut mengantarkannya melaju ke babak delapan besar tanpa hambatan berarti.
Momen kemenangan Noritz turut disaksikan langsung oleh Gubernur Yulius, yang hadir bersama Ketua KONI Sulut Jerry Waleleng dan Wakil Ketua KONI Santy Luntungan. Gubernur pun tak dapat menyembunyikan rasa bangganya.
“Dia (Noritz) petarung sejati,” ujar Yulius sembari mengepalkan tinju sebagai bentuk dukungan.
Namun, tidak semua hasil berpihak kepada kontingen Sulut. Dua pesilat lainnya, Samuel Mamusung dan Karina Pongilatan, harus mengakui keunggulan lawan masing-masing dari Sumatera Barat dan Lampung. Meski demikian, Gubernur Yulius tetap memberikan apresiasi atas perjuangan para atlet.
“Saya berterima kasih atas semangat para atlet kita. Kekalahan jadi bahan evaluasi agar latihan lebih keras lagi,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya peningkatan aspek kecepatan dan daya ledak dalam pencak silat.
“Silat itu soal speed dan refleks. Itu yang harus diperkuat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Gubernur menyatakan komitmennya untuk terus memantau secara langsung penampilan kontingen Sulut di berbagai cabang olahraga selama PON Beladiri berlangsung.
“Saya akan lihat langsung pertandingan berikutnya,” tandasnya.
Terkait pelaksanaan event, Gubernur Yulius memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan PON Beladiri 2025 di Kudus, yang menurutnya berjalan lancar dan profesional.
“Venue dan panitia oke, juri juga fair. Semua berjalan baik,” tutupnya.*
Peliput : Dade Paputungan