spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaKaltaraKeuskupan Tanjung Selor Gelar Bakti Sosial Kesehatan Tahun Solidaritas

Keuskupan Tanjung Selor Gelar Bakti Sosial Kesehatan Tahun Solidaritas

DetailNews.id, Nunukan – Keuskupan Tanjung Selor Kalimantan Utara (Kaltara) melaksanakan Tahun Solidaritas Misi Keuskupan dengan mengadakan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis yang diinisiasi oleh Persatuan Karya Dharma Kesehatan Indonesia (PERDHAKI) di ketuai oleh dr. Rudolf Philips Bokong, Sp. OG.

PERDHAKI merupakan asosiasi unit pelayanan kesehatan nirlaba (non profit) agama Katolik, yang tersebar diseluruh Indonesia. Bakti Sosial di rangkaikan dengan pembukaan tahun solidaritas paroki Sebuku Nunukan, bertempat di Rumah Bangsal Desa Sakikilan, Tulin Onsoi, Nunukan, Sabtu (25/10/25).

Pelayanan dibuka untuk masyarakat umum dari berbagai ethnis dan agama tidak hanya untuk ummat katolik saja termasuk para tenaga kesehatan yang tergabung dari semua golongan. Mereka bersatu padu dengan semangat gotong-royong, memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakat. Pelayanan kesehatan ini merupakan program tetap tahunan PERDHKI.

Anggota panitia penyelenggara, Mateus Bela biasa di sapa Teo menerangkan, kami berkoordinasi dengan instansi terkait yaitu Dinas Kesehatan dan juga Puskesmas setempat terkait pelaksanaa bakti sosial ini. Dan agenda bakti sosial ada 8 kegiatan meliputi pelayanan kesehatan untuk pasien umum lansia dan anak, pelayanan kesehatan gigi dan mulut, pemeriksaan gula darah, Kolestrol dan asam urat, pelayanan kesehatan Ibu hamil, pendidikan kesehatan, pemeriksaan mata dan pembagian kaca mata baca, pelayanan Skrining PTM, TB, HIV dan Hepatitis, dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.

“Semua pelayanan dan pemeriksaa kami berikan secara gratis untuk masyarakat, ini merupakan misi kemanusiaan makanya kami melayani dari semua ethnis dan agama, kita tahu Indonesia adalah sebuah negara yang majemuk dan keberagaman baik suku, budaya juga agama.” ucap Teo melalui sambungan telepon.

Bakti Sosial, lanjut Teo, bertujuan mendorong dan melatih masyarakat melakukan pola hidup yang sehat.

“Kami ingin memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan, baik dari dalam diri kita maupun lingkungan sekitar. Karena sehat itu mahal harganya,” tegasnya.

Sambutan masyarakat Tulin Onsoi sangat antusias, mereka berbondong-bondong mendaftarkan diri sebanyak 650 orang, agar bisa mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis.

Peliput : Amin

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments