DetailNews.id, Kotamobagu – Komunitas Dump Truck Bolaang Mongondow Raya (BMR)–Kotamobagu resmi dikukuhkan pada Minggu (26/10/2025) di Desa Poyowa Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan.
Pengukuhan dilakukan oleh Wakil Wali Kota Kotamobagu, Rendy Virgiawan Mangkat, SH., MH, yang dalam sambutannya memberikan apresiasi atas terbentuknya wadah solidaritas bagi para sopir dan pemilik dump truck di wilayah Bolaang Mongondow Raya.
Dalam arahannya, Rendy menekankan pentingnya kolaborasi antaranggota komunitas untuk meningkatkan keselamatan, kesejahteraan, dan profesionalisme di jalan raya. Ia juga menyatakan dukungan penuh Pemerintah Kota Kotamobagu terhadap kegiatan positif komunitas ini.
“Silaturahmi itu pembuka rezeki. Semoga organisasi ini menjadi wadah yang membawa manfaat dan keselamatan bagi semua anggota,” ujar Rendy di hadapan para sopir, tamu undangan, serta perwakilan dari unsur kepolisian dan Dinas Perhubungan.
Sementara itu, Ketua Komunitas Dump Truck BMR–Kotamobagu, Sarjan Korompot, dalam keterangannya menyampaikan bahwa komunitas ini dibentuk untuk memperkuat komunikasi antar sopir sekaligus mendukung pembangunan daerah melalui partisipasi aktif para pengusaha dan pengemudi truk.
“Komunitas ini hadir bukan hanya sebagai tempat berkumpul, tetapi juga sebagai wadah resmi dan legal yang membantu anggota mendapatkan pekerjaan, mengatasi permasalahan di lapangan, termasuk soal antrian di SPBU yang selama ini menjadi keluhan para sopir,” jelas Sarjan.
Saat ini, komunitas telah memiliki 105 anggota terdaftar, dan jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah hingga mencapai sekitar 300 anggota.
Selain memperkuat solidaritas internal, Komunitas Dump Truck BMR–Kotamobagu juga menegaskan komitmennya untuk menjalin kemitraan dengan aparat dan pemerintah daerah dalam menjaga ketertiban lalu lintas serta mendukung kegiatan sosial di wilayah Kotamobagu dan sekitarnya.
Dalam struktur organisasi, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kotamobagu, Kapolres Kotamobagu, serta Kasat Lantas Polres Kotamobagu ditetapkan sebagai pembina. Adapun posisi penasehat diisi oleh sejumlah tokoh masyarakat, di antaranya H. Imran Makalalag, Hasim Pulukadang, Samsuri Makalunsenge, dan Maulid Hamin.
Untuk jajaran pengurus harian, Sarjan Korompot menjabat sebagai Ketua, didampingi Fadli Manara sebagai Wakil Ketua, Oto Mokodompit sebagai Sekretaris, dan Budi Wahyudi sebagai Bendahara.
Acara pengukuhan yang berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan ini ditutup dengan doa bersama serta ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam pembentukan komunitas.
Peliput : Owen Bangki/Yardi Harun








