DetailNews.id, Kerinci – Pemerintah Kabupaten Kerinci melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura resmi melaksanakan pembentukan Brigade Pangan Kecamatan Air Hangat. Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Air Hangat, Pendung Mudik, Rabu (17/12/2025).
Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kerinci yang diwakili Kepala Bidang Penyuluhan, Yandi, S.Pt, didampingi Hilman, S.Tp, serta Operator Pelayanan Operasional Abdul Khapis, A.Md. Turut hadir Babinsa Kecamatan Air Hangat, para calon anggota Brigade Pangan, serta undangan lainnya.
Dalam sambutan dan arahannya, Kabid Penyuluhan Yandi menyampaikan bahwa pembentukan Brigade Pangan merupakan bagian dari program Kementerian Pertanian dalam rangka memodernisasi sektor pertanian. Program ini bertujuan melibatkan petani milenial, mengintegrasikan sistem produksi dari hulu hingga hilir, serta meningkatkan swasembada pangan nasional.
“Program ini didukung oleh penggunaan alat dan mesin pertanian modern, benih unggul, pendampingan intensif, serta skema kerja sama antara petani dan pemilik lahan. Seluruh proses dimulai dari pengajuan, musyawarah desa, hingga penetapan oleh Dinas Pertanian,” jelas Yandi.
Ia menegaskan, pembentukan Brigade Pangan memiliki beberapa tujuan utama, di antaranya mewujudkan swasembada pangan melalui optimalisasi potensi lahan dan peningkatan produktivitas, memperkenalkan teknologi pertanian modern seperti alsintan dan drone, memberdayakan petani milenial agar terlibat aktif dalam agribisnis, serta memperkuat ketahanan pangan melalui sinergi petani, penyuluh, dan pemerintah.
Sementara itu, Hilman menjelaskan tahapan pembentukan Brigade Pangan dimulai dari pengajuan petani ke BPP melalui penyuluh pertanian. Selanjutnya dilakukan musyawarah desa untuk pembentukan kelompok, dilanjutkan dengan persiapan dokumen persyaratan yang diketahui oleh Kepala Desa dan Babinsa.
“Data kelompok kemudian diinput oleh admin Simluhtan, dilaporkan oleh BPP ke Dinas Pertanian, dan selanjutnya ditetapkan secara resmi oleh Kepala Dinas Pertanian sebagai Brigade Pangan,” terangnya.
Adapun kriteria anggota Brigade Pangan meliputi minimal 15 orang petani milenial yang memiliki semangat kewirausahaan. Kelompok juga harus menjalin kemitraan dengan pemilik lahan minimal selama lima tahun. Pemerintah akan memberikan dukungan berupa subsidi alsintan, benih unggul, pupuk, serta pendampingan secara berkelanjutan.
Dengan terbentuknya Brigade Pangan ini, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian, mengembangkan ekosistem agribisnis modern, serta menciptakan wirausaha tani baru di Kabupaten Kerinci.
Peliput : Kamra





