DetailNews.id, Lubuklinggau – Zaki Saputra, bocah laki-laki berusia 10 tahun asal Kelurahan Batu Urip, Jalan Rafa Kenanga II, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, harus berjuang melawan penyakit cerebral palsy, yakni gangguan pada otak yang menyebabkan kelumpuhan dan kesulitan dalam mengontrol gerakan tubuh.
Kondisi tersebut membuat Zaki tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri. Bahkan, untuk bernapas ia bergantung pada alat bantu oksigen dan hanya bisa terbaring di kursi roda.
Rosmala, ibu kandung Zaki, mengungkapkan bahwa sejak lahir putranya telah mengalami keterbatasan fisik tersebut. Hingga kini, Zaki sepenuhnya bergantung pada bantuan keluarga dan alat medis untuk bertahan hidup.
“Setiap minggu Zaki membutuhkan susu Nutren Junior, perlengkapan medis, serta popok sekali pakai. Biayanya cukup besar bagi kami,” ujar Rosmala saat ditemui, Kamis (23/10/2025).
Rosmala yang berasal dari keluarga kurang mampu berharap adanya perhatian dan bantuan dari pemerintah maupun para dermawan agar kebutuhan sehari-hari dan perawatan medis Zaki dapat terus terpenuhi.
“Harapan saya hanya satu, ada bantuan untuk anak saya supaya bisa terus menjalani perawatan dengan layak,” tambahnya dengan mata berkaca-kaca.
Pihak keluarga membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan dalam bentuk apapun untuk membantu meringankan beban hidup Zaki Saputra dan keluarganya.
Peliput : Darlian Syah