spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaBolmongBolmong Matangkan Persiapan Kabupaten/Kota Sehat, Bupati Yusra: Data Harus Faktual, Bukan Rekayasa

Bolmong Matangkan Persiapan Kabupaten/Kota Sehat, Bupati Yusra: Data Harus Faktual, Bukan Rekayasa

DetailNews.id – Dalam rangka meningkatkan kualitas tata kelola kesehatan lingkungan dan pelayanan publik, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Dinas Kesehatan menggelar Rapat Koordinasi Tim Pembina Kabupaten/Kota Sehat yang berlangsung di Hotel Sutan Raja, Kotamobagu, Rabu (21/05/2025).

Rakor ini menjadi bagian penting dari persiapan penilaian verifikasi program Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tahun 2025, termasuk penyusunan dokumen melalui aplikasi SIPANTAS (Sistem Informasi Pantau Kabupaten Kota Sehat) untuk sembilan tatanan KKS.

Rakor dibuka langsung oleh Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi, yang menekankan pentingnya kejujuran dan akurasi dalam penyusunan dan penginputan data.

“Kita harus memberikan data yang benar, yang sesuai fakta di lapangan. Jangan mengejar presentase tinggi jika tidak mencerminkan realita. Lebih baik nilainya kecil, tapi jujur, daripada angka tinggi tapi tidak sesuai kenyataan,” tegas Bupati.

Yusra mengajak seluruh peserta rakor, yang terdiri dari lintas sektor dan OPD, untuk berani melakukan pembenahan pola kerja, dan tidak sekadar mengejar target indikator.

“Keberhasilan program bukan hanya di atas kertas, tapi dirasakan langsung oleh masyarakat. Kita harus mulai dengan kejujuran dalam data dan komitmen dalam pelaksanaan,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bolmong, I Ketut Kolak, menjelaskan bahwa tujuan utama rakor bukan semata-mata mengejar capaian indikator, melainkan menciptakan proses berkelanjutan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan Bolmong sebagai daerah yang bersih, sehat, dan layak huni.

“Ini tentang proses. Kita ingin menumbuhkan energi positif di tengah masyarakat agar mereka juga terlibat aktif. Dengan kerja kolaboratif lintas sektor, cita-cita Kabupaten Sehat bisa kita wujudkan,” ujar Ketut.

Ia juga menginformasikan bahwa per 20 Mei 2025, progres penginputan dokumen dalam aplikasi SIPANTAS untuk sembilan tatanan KKS telah mencapai 84,5 persen. Proses ini melibatkan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Bappeda, Dinas Perdagangan, Pariwisata, Perhubungan, Perkim, Sosial, Pendidikan, BPBD, DLH, Disnakertrans, DPMPTSP, PUPR, P3A, dan Dinas Kesehatan sebagai leading sector.

Dengan koordinasi yang kuat dan pengawasan yang berbasis data faktual, Pemkab Bolmong menargetkan mampu lolos dalam verifikasi KKS dan menciptakan dampak nyata terhadap kualitas hidup masyarakat.

Peliput : Dayat Gumalangit

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments