DetailNews.id, Malinau — Pemerintah Kabupaten Malinau menegaskan komitmennya terhadap pengembangan olahraga inklusif melalui pembukaan Turnamen Disabilitas Kabupaten Malinau yang digelar National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Malinau, di Stadion Utama Malinau, Selasa (30/12/2025).
Turnamen tahunan ini menjadi ruang strategis pembinaan sekaligus penjaringan atlet penyandang disabilitas di Malinau. Sejumlah cabang olahraga dipertandingkan, antara lain lari 100 meter, lempar lembing, dan lompat tanpa awalan, yang dirancang untuk mengasah potensi atlet menuju level kompetisi yang lebih tinggi.
Bupati Malinau Wempi W. Mawa menilai ajang ini tidak sekadar kompetisi, tetapi juga wujud pemenuhan hak penyandang disabilitas untuk berpartisipasi aktif dan setara di bidang olahraga.
“Olahraga membangun semangat, karakter, dan kebersamaan. Keterbatasan fisik bukan halangan untuk berprestasi,” ujar Wempi dalam sambutannya.
Ia menegaskan, Pemkab Malinau akan terus mendukung pengembangan olahraga disabilitas melalui penyediaan fasilitas yang ramah disabilitas serta dukungan berkelanjutan bagi pembinaan atlet. Dukungan tersebut diharapkan mampu menumbuhkan rasa percaya diri, kebanggaan, sekaligus membuka jalan prestasi bagi atlet disabilitas Malinau di tingkat regional maupun nasional.
Lebih dari sekadar ajang olahraga, Turnamen Disabilitas Kabupaten Malinau juga menjadi simbol komitmen daerah dalam menciptakan ruang prestasi yang inklusif, bebas diskriminasi, dan memberi kesempatan yang setara bagi seluruh warga.(*)
Peliput: Raden







