DetailNews.id – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Yusra Alhabsyi, resmi memberlakukan kebijakan tegas bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak disiplin. Melalui instruksi yang mulai berlaku pada Mei 2025, ASN yang lalai menjalankan tugas dan tidak mengikuti apel pagi maupun sore akan dikenai pemotongan tunjangan hingga 10 persen, disertai sanksi pembinaan berupa sidang disiplin.
Kebijakan ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong, Abdullah Mokoginta, yang menegaskan bahwa penegakan disiplin ASN menjadi bagian penting dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati.
“Pemberlakuan aturan ini sudah dimulai sejak Mei. ASN yang tidak ikut apel pagi dipotong 5 persen, begitu pula yang tidak ikut apel sore. Jika tidak hadir tanpa keterangan, tunjangan dipotong 10 persen,” ujar Abdullah.
Untuk mendukung penerapan aturan ini, Pemkab Bolmong telah menerapkan aplikasi absensi digital yang mendeteksi kehadiran ASN mulai dari apel pagi hingga sore hari, sebagai bentuk pengawasan yang lebih akurat dan real time.
Menurut Abdullah, disiplin ASN adalah kunci utama meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta bentuk tanggung jawab terhadap negara yang telah memberikan hak-hak pegawai berupa gaji dan tunjangan.
“Kurangnya disiplin ASN akan berdampak pada menurunnya kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Maka itu, aturan ini harus menjadi pembelajaran agar ASN menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab,” tambahnya.
Abdullah juga menginstruksikan kepada seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melakukan pembinaan internal terhadap bawahannya, mulai dari teguran lisan, teguran tertulis, hingga sidang disiplin formal, jika diperlukan.
“Disiplin ASN hukumnya wajib. Jangan melihat siapa pimpinannya, tapi bagaimana amanat rakyat dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme,” tegasnya.
Dengan penerapan sanksi yang tegas dan konsisten, diharapkan kebiasaan disiplin akan menjadi budaya kerja ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow.
Peliput : Hidayat Gumalangit
