DetailNews.id – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menunjukkan komitmen kuat dalam memperkuat reformasi birokrasi melalui penerapan sistem Manajemen Talenta. Langkah strategis ini ditandai dengan kehadiran langsung Bupati Boltim, Oskar Manoppo, pada Seminar Nasional Manajemen Talenta yang digelar oleh Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia (BKN RI), bertempat di Swiss-Belhotel Manado, Jumat (18/07/2025).
Pada kesempatan tersebut, Bupati Oskar Manoppo menandatangani komitmen sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), menegaskan keseriusan Pemerintah Kabupaten Boltim dalam mendukung transformasi tata kelola sumber daya manusia aparatur.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa penerapan manajemen talenta bukan sekadar pemenuhan administrasi, melainkan bagian dari strategi kunci untuk menciptakan birokrasi yang adaptif, responsif, dan berorientasi hasil.
“Manajemen talenta memberikan ruang bagi pengembangan ASN sesuai potensi dan kinerjanya. Ini penting agar penempatan SDM tidak hanya didasarkan pada kebutuhan struktural, tetapi juga mempertimbangkan potensi individu yang terukur,” ujar Oskar Manoppo.
Ia menambahkan bahwa Pemkab Boltim berkomitmen memperkuat perencanaan karier ASN berbasis kompetensi guna mendukung visi pembangunan daerah yang unggul, transparan, dan akuntabel.
Seminar ini dibuka oleh Kepala BKN RI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, dan dihadiri sejumlah pejabat tinggi dari berbagai daerah, termasuk Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus, Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos, Wakil Gubernur Sulut Victor Mailangkay, dan Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie.
Dalam arahannya, Prof. Zudan menekankan bahwa manajemen talenta merupakan salah satu instrumen penting dalam mewujudkan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden.
“Pemetaan potensi dan kinerja ASN harus dilakukan secara sistematis dan terukur. Dengan begitu, pelayanan publik dapat ditingkatkan secara optimal dan berkelanjutan,” ujar Zudan.
Acara ini juga dihadiri oleh seluruh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) se-wilayah kerja Kantor Regional XI BKN Manado. Kehadiran mereka menjadi simbol kuatnya kolaborasi antara pusat dan daerah dalam mewujudkan reformasi birokrasi berbasis meritokrasi.
Langkah yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Boltim menjadi salah satu representasi nyata dari semangat daerah dalam mendukung transformasi manajemen ASN menuju birokrasi yang profesional, efektif, dan berdaya saing global.
Peliput : Amingsih Mustapa
