DetailNews.id – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Yusra Alhabsy, menyampaikan pesan penting tentang arti kemajemukan dan perdamaian saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-121 Gereja Masehi Injili di Bolaang Mongondow (GMIBM), yang dipusatkan di Desa Tonom, Kecamatan Dumoga Timur, Sabtu (28/06/2025).
Dalam sambutannya di hadapan ribuan jemaat GMIBM, Bupati menegaskan bahwa Kabupaten Bolmong merupakan daerah yang kaya akan keberagaman dan selama ini hidup dalam suasana rukun antarumat beragama.
“Bolmong adalah rumah bagi berbagai etnis dan agama. Namun kita patut bersyukur karena tidak pernah terjadi konflik agama. Ini yang harus terus kita jaga,” tegas Bupati Yusra.
Tidak hanya itu, dalam kesempatan tersebut, Yusra juga menyampaikan gagasan besar kepada Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus yang turut hadir, yakni pendirian Kampus Keagamaan di wilayah Dataran Dumoga.
“Kami berencana membangun Kampus Kemajukan di Bolmong, yakni sebuah kawasan pendidikan tinggi yang di dalamnya berdiri Institut Agama Kristen dan Institut Agama Islam,” ujarnya.
Menurut Bupati, kampus ini akan menjadi simbol kuatnya toleransi dan pendidikan lintas iman di Kabupaten Bolmong. Bahkan, ia menyebut bahwa Menteri Agama RI telah merespon gagasan tersebut dengan positif.
“Jika terealisasi, ini akan menjadi Kampus Kemajukan pertama di Indonesia. Ini kebanggaan untuk Sulawesi Utara dan Indonesia,” tambahnya.
Yusra juga mengajak seluruh tokoh agama, mulai dari para pendeta hingga para imam, agar mendukung penuh rencana tersebut. Ia meyakini kehadiran kampus ini akan memperkaya nilai kebangsaan dan mempererat hubungan antarumat beragama.
“Dengan hadirnya kampus ini, kita tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan, tetapi juga memperkuat fondasi kerukunan dan persatuan masyarakat,” kata Yusra.
Ia menutup sambutannya dengan ajakan untuk menjaga Dumoga Raya dan seluruh wilayah Bolmong tetap menjadi daerah yang damai, sejuk, dan penuh toleransi.
“Mari kita wariskan kedamaian ini kepada generasi berikut. Bolmong harus menjadi contoh hidup harmoni di tengah perbedaan,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, menyampaikan saya masih punya utang kepada masyarakat Bolmong, yakni pendirian universitas negeri. Ini penting untuk meningkatkan kualitas SDM kita ke depan.
Perayaan HUT ke-121 GMIBM tahun ini bukan hanya menjadi ajang sukacita jemaat, tapi juga momentum penting memperkuat komitmen bersama dalam menjaga kerukunan serta menumbuhkan semangat pembangunan berbasis nilai-nilai keagamaan dan toleransi.
Peliput : Dayat Gumalangit