spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaBolselCuaca Ekstrem di Bolsel, Listrik Padam dan Sejumlah Desa Tergenang Banjir

Cuaca Ekstrem di Bolsel, Listrik Padam dan Sejumlah Desa Tergenang Banjir

DetailNews.id – Cuaca ekstrem melanda Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara, sejak Sabtu malam (09/08/2025) hingga Minggu dini hari (10/08/2025), menyebabkan dampak signifikan berupa pemadaman listrik meluas dan banjir di sejumlah desa.

Hujan deras disertai angin kencang mengguyur wilayah ini sejak pukul 22.00 WITA. Puncaknya, sebuah pohon kelapa tumbang di Desa Salongo, Kecamatan Bolaang Uki, menimpa jaringan listrik utama. Akibatnya, listrik padam di sebagian besar wilayah kabupaten.

Beberapa kecamatan yang terdampak pemadaman listrik antara lain Kecamatan Bolaang Uki, Kecamatan Helumo, Kecamatan Tomini dan Kecamatan Posigadan.

Selain padamnya aliran listrik, curah hujan ekstrem juga menyebabkan beberapa sungai meluap, mengakibatkan banjir di kawasan permukiman warga. Ketinggian air dilaporkan berkisar antara 30 hingga 60 sentimeter.

Desa-desa di dataran rendah yang berdekatan dengan daerah aliran sungai (DAS) menjadi titik terdampak paling parah. Di antaranya:

  • Desa Mataindo, Kecamatan Pinolosian Tengah
  • Desa Mataindo Utara, Kecamatan Pinolosian Tengah

“Akses jalan menuju desa tergenang dan lumpuh total. Warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman,” kata salah satu warga yang berhasil dihubungi via sambungan seluler.

Hingga berita ini diturunkan, tidak ada laporan korban jiwa. Namun, kerusakan yang terjadi pada rumah warga, infrastruktur jalan, dan fasilitas umum ditaksir menyebabkan kerugian material mencapai puluhan juta rupiah.

Pemerintah Daerah melalui BPBD Bolsel dan instansi terkait lainnya telah bergerak cepat melakukan penanganan awal, termasuk pemulihan akses listrik, evakuasi warga terdampak, serta pendistribusian bantuan logistik.

“Kami terus memantau kondisi di lapangan dan telah berkoordinasi dengan PLN serta pihak kecamatan untuk memastikan keselamatan warga dan pemulihan pascabencana,” ujar seorang pejabat BPBD yang berada di lokasi.

Pemerintah juga mengimbau warga agar tetap waspada menghadapi potensi cuaca ekstrem lanjutan, khususnya bagi yang tinggal di daerah rawan banjir dan longsor.

Warga berharap pemerintah segera menyalurkan bantuan, terutama makanan siap saji, selimut, dan obat-obatan, mengingat beberapa anak-anak dan lansia mulai mengeluh kedinginan. Sebagian warga juga menyampaikan terima kasih kepada petugas PLN dan BPBD yang sejak pagi sudah mulai melakukan penanganan darurat di lokasi terdampak.

Peliput : Taufik Dali

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments