DetailNews.id – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mulai melaksanakan penilaian Lomba Desa tingkat Kabupaten tahun 2025, sesuai amanat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.3.2.9/1727/BPD Tahun 2025.
Lomba ini merupakan bagian dari Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan sebagaimana diatur dalam Permendagri Nomor 81 Tahun 2015, dengan tema nasional tahun ini: “Desa dan Kelurahan Tangguh Pangan, Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas.”
Plt Kepala DPMD Bolmong, Deker Rompas, SE, MM, menyatakan bahwa lomba desa bukan sekadar kompetisi, namun menjadi momentum penting untuk memetakan capaian pembangunan desa secara faktual dan mendorong lahirnya inovasi desa.
“Momentum ini diharapkan dapat menemukan, mengenali, dan mempublikasikan berbagai terobosan dan inovasi yang dilakukan oleh desa. Ini bukan hanya soal menang, tapi bagaimana setiap desa mengukur progresnya dan belajar dari praktik terbaik,” ujar Deker.
Ia juga menjelaskan bahwa sejak tahun 2023, proses evaluasi dan seleksi peserta lomba telah berbasis sistem melalui aplikasi Epdeskel dan Prodeskel yang ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri.
“Peserta yang memenuhi syarat untuk ikut lomba ditentukan langsung oleh Kemendagri melalui sistem yang terintegrasi. Kami di daerah hanya memfasilitasi tahapan penilaian,” tambahnya.
Sementara itu, Kabid Bina Kelembagaan dan Teknologi Tepat Guna (TTG) DPMD Bolmong, Wanti Indira Toligaga, SAB, menegaskan bahwa proses penilaian dilakukan oleh tim lintas sektor guna menjamin akurasi dan objektivitas.
“Tim penilai berasal dari berbagai OPD seperti DPMD, Kominfo, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, BPBD, Bagian Hukum, serta TP PKK Bolmong. Kami berharap setiap desa menyiapkan semua komponen penilaian dengan maksimal agar hasilnya objektif dan bisa dipertanggungjawabkan,” jelas Wanti.
Adapun desa-desa yang memenuhi syarat dan menjadi peserta dalam lomba desa tingkat kabupaten tahun ini yaitu:
- Desa Mariri Satu – Kecamatan Poigar
- Desa Bolaang Satu – Kecamatan Bolaang Timur
- Desa Maelang – Kecamatan Sang Tombolang
- Desa Mopuya Utara – Kecamatan Dumoga Utara
- Desa Kopandakan Dua – Kecamatan Lolayan
Kegiatan penilaian akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, mencakup aspek pemerintahan, kewilayahan, dan kemasyarakatan, dengan fokus khusus pada inovasi ketahanan pangan, pelayanan publik, digitalisasi administrasi desa, serta peran aktif masyarakat dan kelembagaan lokal.
Dengan pelaksanaan lomba ini, diharapkan desa-desa di Bolmong mampu semakin tangguh dalam menghadapi tantangan pembangunan dan berperan aktif dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 dari level akar rumput.
Peliput : Hidayat Gumalangit