DetailNews.id — Desa Gorua, Kecamatan Morotai Utara, Kabupaten Pulau Morotai, yang berjarak sekitar 92 kilometer dari pusat kota kabupaten, akhirnya mencairkan sejumlah dana desa pada Jumat, 23 Mei 2025.
Bendahara Desa Gorua, Misman Deis, saat dikonfirmasi oleh DetailNews.id, menjelaskan bahwa sebelum proses pencairan dilakukan, ia terlebih dahulu berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pulau Morotai. Koordinasi ini bertujuan untuk menyelesaikan berbagai persyaratan administrasi secara detail.
“DPMD memberikan bimbingan serta petunjuk agar proses pencairan dana desa bisa berjalan dengan tertib dan sesuai prosedur,” ujar Misman.
Ia menambahkan, koordinasi ini penting agar ke depannya para bendahara dan kepala desa memiliki sistem administrasi yang lebih transparan, terbuka, rapi, dan akuntabel.
Adapun dana yang dicairkan pada hari ini meliputi:
-
Gaji aparatur desa,
-
Gaji guru PAUD,
-
Kader Posyandu,
-
Tenaga kebersihan jalan,
-
Dan lainnya untuk periode Januari hingga April 2025.
Selain itu, juga dilakukan pencairan untuk program pemberdayaan masyarakat seperti:
-
BLT (Bantuan Langsung Tunai) kepada 15 penerima, dengan total anggaran Rp13.500.000,
-
Program Stunting, sebesar Rp6.000.000,
-
Program Pemuda, sebesar Rp5.000.000.
Seluruh dana tersebut ditransfer melalui rekening Bank Maluku.
Misman juga mengapresiasi pelayanan dari Bank Maluku yang dinilai sangat membantu dan ramah terhadap aparat desa. “Pelayanan Bank Maluku luar biasa. Jika ada bendahara yang belum paham dalam pengisian administrasi, petugas bank dengan sabar mengajarkan dengan benar,” tuturnya.
Ia berharap kualitas pelayanan seperti ini dapat terus dipertahankan ke depannya.
Di tempat terpisah, Kepala Desa Gorua, Yasri Deis, membenarkan bahwa pencairan telah dilakukan melalui rekening masing-masing penerima. Ia menambahkan bahwa dana program stunting ditransfer ke rekening pengelola program, Asria Ano, dan dana untuk program pemuda ditransfer ke rekening Afik selaku pengelola kegiatan.
Peliput : Ramjan Bereki
