DetailNews.id, Tanjung Selor – Musyawarah Daerah (Musda) III Partai Golkar Kalimantan Utara berlangsung lancar dan kondusif tanpa gesekan politik. Dalam forum yang digelar di Gedung Wanita, Tanjung Selor, Minggu (30/11/2025).
Seluruh peserta Musda sepakat menetapkan Syarwani sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Kaltara periode 2025–2030 melalui keputusan aklamasi.
Syarwani menjadi satu-satunya nama yang mengerucut sepanjang proses Musda. Rekam jejak kinerjanya dinilai stabil, terutama setelah Golkar di bawah kepemimpinannya mampu mempertahankan 6 kursi di DPRD Provinsi Kaltara dan menempatkan kader pada sejumlah posisi strategis di legislatif.
Capaian tersebut menjadi indikator kuat bagi para kader untuk kembali mempercayakan tongkat kepemimpinan kepadanya.
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, yang hadir sekaligus membuka Musda, memberikan apresiasi terhadap perjalanan politik Syarwani. Ia menilai Syarwani sebagai sosok kader yang menapaki jenjang organisasi dan politik secara bertahap dengan rekam jejak yang jelas.
“Pak Syarwani ini naik kariernya bertahap, tidak ada yang instan. Dari kecamatan, DPD II Bulungan, DPRD Kabupaten, ketua DPRD, DPRD Provinsi, sampai menjadi Bupati,” ujar Bahlil dalam sambutannya.
Dukungan yang semakin menguat dari seluruh peserta Musda pun mengarah pada satu keputusan bulat, aklamasi. Setelah penetapan dilakukan, Syarwani menyatakan kesediaannya melanjutkan kepemimpinan di Partai Golkar Kaltara.
“Saya menyatakan bersedia menjadi Ketua Partai Golkar Kaltara periode 2025–2030,” tegasnya yang langsung disambut tepuk tangan meriah dan seruan “Golkar Solid, Indonesia Maju, Kaltara Dihati”.
Dengan mandat baru lima tahun ke depan, Syarwani kembali menjadi figur sentral dalam menentukan arah politik Golkar Kaltara.
Setelah konsolidasi internal, tantangan berikutnya adalah memperkuat mesin partai menjelang kontestasi politik 2029, momen yang menentukan posisi Golkar di Bumi Benuanta.
Peliput : Amin





