DetailNews.id, Bolsel – Gerakan Pramuka Kwartir Nasional secara resmi membuka Jambore On The Air (JOTA) ke-88 dan Jambore On The Internet (JOTI) ke-48, yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada 17–19 Oktober 2025.
Kegiatan internasional tahunan ini mengusung tema “A World Shaped by Youth”, menegaskan peran penting generasi muda dalam membentuk masa depan dunia serta kemampuan Pramuka dalam beradaptasi dengan teknologi komunikasi global.
Di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), kegiatan JOTA-JOTI dipusatkan di SMA Negeri 1 Bolaang Uki, dengan dukungan penuh dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Bolsel, ORARI Lokal Bolsel, dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bolsel.
Ketua ORARI Lokal Bolsel, Kusman Nurkamiden, menyampaikan bahwa ini adalah kali kedua JOTA-JOTI digelar di Bolsel. Ia berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan minat anggota Pramuka Penegak dan Pandega terhadap dunia komunikasi radio.
“Kami berharap adik-adik Pramuka dapat menjadi bagian dari ORARI di masa depan dan menumbuhkan semangat kebersamaan melalui teknologi,” ujarnya.
Penanggung jawab Izin Amatir Radio (IAR) khusus JOTA 2025, Abd. Rizal Gobel, S.IP., M.M., menekankan pentingnya etika dan keterampilan teknis dalam penggunaan frekuensi amatir.
“Kami ingin peserta memahami etika berkomunikasi, tertib frekuensi, dan memiliki kemampuan teknis yang baik dalam siaran radio amatir,” jelasnya.
Sekretaris Diskominfo Bolsel, Bharara Prabowo Asmongin, S.H., M.H., menyebut JOTA-JOTI sebagai wujud nyata sinergi antara pembinaan generasi muda dan perkembangan teknologi informasi.
“Kegiatan ini membuktikan bahwa Pramuka Bolsel siap beradaptasi dengan kemajuan zaman,” ungkapnya.
Diskominfo menyediakan jaringan internet dan fasilitas komunikasi untuk mendukung kelancaran acara, sekaligus sebagai bagian dari edukasi digital bagi generasi muda.
JOTA-JOTI bukan sekadar kegiatan teknologi, tetapi juga media penguatan nilai kepramukaan, seperti disiplin, kerja sama, serta penguatan persaudaraan lintas daerah dan negara. Kegiatan ini menjembatani para Pramuka untuk terhubung secara global, mengenal dunia luar, serta memperkuat posisi pemuda sebagai agen perubahan dan pembentuk masa depan yang berdaya saing tinggi.*
Peliput : Taufik Dali
