spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaNasionalKediaman Ahmad Sahroni Digeruduk Massa, Video Kerusakan Viral di Media Sosial

Kediaman Ahmad Sahroni Digeruduk Massa, Video Kerusakan Viral di Media Sosial

DetailNews.id – Sabtu malam menjadi hari yang kelam bagi politikus Partai NasDem, Ahmad Sahroni, setelah kediamannya di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dilanda amuk massa. Sebuah video berdurasi hampir dua menit yang menampilkan kondisi terkini di dalam rumah mewah milik Sahroni beredar luas di media sosial dan langsung memicu kehebohan publik.

Dalam rekaman tersebut, suasana di dalam rumah yang dikenal luas sebagai ‘Istana Sultan Priok’ itu tampak hancur berantakan. Lantai marmer hitam yang sebelumnya tampak mewah kini tertutup serpihan kaca, puing-puing furnitur, serta sampah berserakan. Suara perekam terdengar panik saat menggambarkan kondisi yang ia saksikan secara langsung.

“Situasi terkini dari dalam rumah Ahmad Sahroni. Semuanya sudah habis, hancur, diamuk sama massa,” ujar suara dalam video tersebut.

Kamera yang bergerak cepat memperlihatkan kerusakan di berbagai sudut rumah, mulai dari ruang tamu, ruang makan, hingga dapur. Meja makan tampak terguling, kursi hancur, dan banyak peralatan rumah tangga berserakan tak beraturan. Selain kerusakan fisik, massa juga diduga melakukan penjarahan terhadap sejumlah barang pribadi milik Sahroni.

Salah satu momen yang paling menyita perhatian adalah hilangnya beberapa koleksi pribadi yang selama ini kerap dipamerkan Sahroni di akun media sosial pribadinya. Patung Iron Man yang dikenal sebagai koleksi ikoniknya disebut telah dibawa oleh massa. Di lantai, sebuah kostum Spiderman terlihat tergeletak tak berdaya, menghadirkan ironi tersendiri di tengah situasi kacau.

“Patung Iron Man sudah berhasil dibawa,” tambah perekam video dengan nada getir.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak Ahmad Sahroni maupun kepolisian terkait insiden ini. Motif dan latar belakang kemarahan massa masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Namun, kejadian ini memunculkan pertanyaan serius mengenai kondisi sosial dan tingkat ketidakpuasan publik yang dapat berubah menjadi tindakan destruktif.

Peristiwa ini menjadi pengingat keras tentang pentingnya menjaga komunikasi yang sehat antara pemimpin dan masyarakat, serta kepekaan terhadap aspirasi publik yang semakin kompleks.

Peliput : Agung Cakra

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments