Selasa, November 25, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaHalbarMuslimat NU Halmahera Barat Gelar Festival Qasida Rebana, Lestarikan Seni Klasik di...

Muslimat NU Halmahera Barat Gelar Festival Qasida Rebana, Lestarikan Seni Klasik di Era Digital

DetailNews.id, Halbar – Festival Qasida Rebana yang digelar Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Halmahera Barat pada 24 November di Jailolo berlangsung meriah dan dipenuhi antusias peserta maupun masyarakat.

Kegiatan tersebut resmi dibuka oleh H. Imrat Idrus, S.Sos., M.Si, Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik sekaligus Ketua Tanfidziyah PCNU Halmahera Barat, yang hadir mewakili Bupati Halmahera Barat. Kehadirannya menjadi simbol dukungan penuh PCNU terhadap pelestarian seni budaya Islami di wilayah tersebut.

Festival tahun ini menghadirkan 11 Majelis Taklim serta 6 peserta audisi Qasida Rebana klasik dari berbagai kecamatan se-Halmahera Barat. Antusiasme yang tinggi menunjukkan bahwa seni Qasida Rebana masih mendapatkan tempat istimewa di tengah masyarakat, baik sebagai media dakwah maupun warisan budaya Islam.

Ketua Muslimat NU Halmahera Barat, Siti Masyitta Laitupa, S.Pd.I, dalam sambutannya mengatakan bahwa festival ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan momen silaturahmi dan media pelestarian seni Islami di tengah perkembangan musik modern yang digandrungi generasi muda.

“Kami berharap festival ini menjadi media perekat ukhuwah, sekaligus menjaga agar musik Qasida Rebana klasik tetap hidup dan dicintai di era digital,” ujarnya.

Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Halmahera Barat, Drs. H. Amir Tomagola, MM., MH. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya menjaga warisan seni Islami seperti Qasida Rebana. Ia juga mendorong agar kesenian ini dapat menjadi bagian dari agenda resmi Festival Teluk Jailolo (FTJ) sebagai ruang ekspresi budaya dan religius masyarakat Halmahera Barat.

“Qasida Rebana adalah warisan seni Islami yang perlu dijaga. Akan sangat baik jika seni ini dapat mewarnai kegiatan besar seperti FTJ agar identitas budaya dan religius Halmahera Barat semakin kuat,” tutur Amir Tomagola.

Festival ini juga menjadi ajang seleksi resmi bagi peserta terbaik yang akan mewakili Kabupaten Halmahera Barat di tingkat Provinsi Maluku Utara. Juara 1 dan Juara 2 dipastikan akan menjadi delegasi daerah untuk bersaing dengan perwakilan kabupaten/kota lainnya.

Terselenggaranya kegiatan ini tidak terlepas dari dukungan penuh Pemerintah Provinsi Maluku Utara yang menjadi sponsor utama. Dukungan tersebut merupakan wujud komitmen pemerintah dalam mengembangkan seni budaya Islami sekaligus memperkuat identitas seni daerah.

Dengan keberhasilan penyelenggaraan Festival Qasida Rebana ini, Muslimat NU Halmahera Barat berharap tradisi seni Islami semakin dikenal luas, mempererat persaudaraan umat, serta melahirkan generasi muda pelestari seni yang kreatif, berkarakter, dan siap berkompetisi di tingkat yang lebih tinggi.

Peliput : Edy

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments