DetailNews.id – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) terus mendorong percepatan pembangunan daerah melalui pengembangan kawasan transmigrasi terintegrasi. Komitmen ini disampaikan langsung oleh Bupati Boltim, Oskar Manoppo, dalam kunjungan kerjanya ke Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia, Jumat (3/10/2025).
Dalam pertemuan bersama Menteri Transmigrasi RI, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, Bupati memaparkan potensi Boltim sebagai daerah percontohan program transmigrasi terpadu yang tidak hanya fokus pada aspek permukiman, tetapi juga disinergikan dengan sektor ekonomi, ketenagakerjaan, dan pariwisata.
“Boltim memiliki lahan potensial dan posisi strategis yang bisa dioptimalkan sebagai kawasan transmigrasi terintegrasi. Kami ingin menjadikan program ini sebagai salah satu motor penggerak pertumbuhan ekonomi lokal dan perluasan lapangan kerja,” ujar Oskar Manoppo.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati turut didampingi jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait serta anggota DPRD Kabupaten Boltim. Ia menekankan bahwa keberhasilan program transmigrasi membutuhkan dukungan nyata dari pemerintah pusat, khususnya dalam pembangunan infrastruktur dasar, pelatihan tenaga kerja, serta pengembangan sektor-sektor produktif.
Menurut Oskar, keberlanjutan program transmigrasi bergantung pada kemampuan daerah dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang sehat dan berdaya saing.
“Kami berkomitmen membangun sinergi kuat dengan Kementerian Transmigrasi agar program ini benar-benar menyentuh masyarakat dan berdampak nyata terhadap kesejahteraan warga,” tegasnya.
Program transmigrasi terpadu yang tengah didorong oleh Pemkab Boltim diharapkan menjadi langkah strategis dalam menata pertumbuhan wilayah, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, serta mendorong pemerataan pembangunan antarwilayah di Sulawesi Utara.
Peliput : Amingsih Mustapa
