DetailNews.id – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) resmi mengaktifkan kembali Perusahaan Daerah (PD) Gadasera, yang telah lama tidak beroperasi. Langkah ini menjadi bagian dari strategi Bupati dan Wakil Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi dan Dony Lumenta, dalam menggerakkan sektor ekonomi dan memperkuat kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Kebijakan ini ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan Bupati Bolmong Nomor 254 Tahun 2025 tentang pengangkatan direksi PD Gadasera, yang dilaksanakan di ruang kerja Bupati, Selasa (20/05/2025) kemarin. Penunjukan direksi baru terdiri dari Irawan Paputungan sebagai Direktur Utama, Hi Marjan Paputungan sebagai Direktur Umum, dan Putri Damayanti Potabuga sebagai Direktur Keuangan. Acara ini turut dihadiri Sekretaris Daerah Abdullah Mokoginta serta sejumlah pejabat teras Pemkab Bolmong.
“PD Gadasera kita hidupkan kembali. Ini bukan hanya soal keberlangsungan perusahaan daerah, tetapi juga menyangkut harapan masyarakat terhadap hadirnya BUMD yang benar-benar bisa memberikan manfaat,” tegas Bupati Yusra Alhabsyi.
Ia menekankan bahwa revitalisasi manajemen merupakan bentuk penyegaran yang sangat diperlukan, dan mendorong agar direksi baru bekerja dengan prinsip kompetensi, profesionalisme, transparansi, dan akuntabilitas. Perusahaan ini diharapkan fokus pada sektor-sektor strategis seperti pertanian, perdagangan, dan energi.
Sementara itu, Irawan Paputungan, selaku Direktur Utama yang baru diangkat, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia mengaku siap menjalankan amanah dan tantangan besar dalam menghidupkan kembali PD Gadasera.
“Ini merupakan tugas yang tidak ringan, tetapi penuh kehormatan. Kami siap bekerja maksimal, membangun sistem yang transparan, serta menjadikan PD Gadasera sebagai instrumen nyata pembangunan ekonomi daerah,” ujar Irawan.
Ia juga menegaskan bahwa manajemen akan fokus pada identifikasi potensi usaha yang realistis dan berdampak langsung pada masyarakat.
“Kami akan menyusun roadmap yang terukur, mengedepankan bisnis yang sehat dan berkelanjutan, serta membuka ruang kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pelaku UMKM dan investor lokal,” tambahnya.
Saat ini, tim teknis Pemkab Bolmong tengah menyusun langkah-langkah strategis untuk reaktivasi PD Gadasera, termasuk kajian potensi usaha dan penyusunan rencana aksi.
Menariknya, dalam masa awal penugasan, direksi tidak akan menerima honorarium atau penghasilan tetap, dan hanya akan diberikan ketika perusahaan mulai mencetak laba, sesuai ketentuan perundang-undangan.
Direksi dijadwalkan menjabat selama satu tahun ke depan, dan akan dievaluasi langsung oleh Bupati terkait kinerja dan kemajuan perusahaan.
Peliput : Dayat Gumalangit
