Notice: Fungsi _load_textdomain_just_in_time ditulis secara tidak benar. Pemuatan terjemahan untuk domain td-cloud-library dipicu terlalu dini. Ini biasanya merupakan indikator bahwa ada beberapa kode di plugin atau tema yang dieksekusi terlalu dini. Terjemahan harus dimuat pada tindakan init atau setelahnya. Silakan lihat Debugging di WordPress untuk informasi lebih lanjut. (Pesan ini ditambahkan pada versi 6.7.0.) in /home/detw3611/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121
Selevel Caffe and Resto Bantah Tuduhan Pengancaman Pelanggan, Siap Tempuh Jalur Hukum - Detail News
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaHukum & KriminalSelevel Caffe and Resto Bantah Tuduhan Pengancaman Pelanggan, Siap Tempuh Jalur Hukum

Selevel Caffe and Resto Bantah Tuduhan Pengancaman Pelanggan, Siap Tempuh Jalur Hukum

DetailNews.id – Manajemen Selevel Caffe and Resto secara resmi menyampaikan klarifikasi tegas dan menyeluruh terhadap pemberitaan yang dimuat oleh salah satu media online, sulutreview.com, pada 17 Agustus 2025 dengan judul “Baru & Lagi Naik Daun, Diduga Owner ‘Selevel Resto’ Ancam Pelanggan.”

Dalam konferensi pers yang digelar pada Senin (18/08/2025), Jein Djauhari, SH, MH, dari JD & Partners Law Firm selaku kuasa hukum Selevel, menyatakan bahwa pemberitaan tersebut merupakan hoaks yang sangat merugikan dan tidak berdasar secara fakta maupun hukum.

“Pemberitaan itu sepenuhnya keliru dan mengandung fitnah. Tidak ada pengancaman dalam bentuk apa pun terhadap pelanggan. Tuduhan tersebut adalah kebohongan yang dirancang untuk mencoreng nama baik klien kami,” tegas Jein.

Menurut penjelasan Jein, insiden bermula dari reservasi pelanggan atas nama Monica Elsa Dilapanga, yang memesan ruang VIP dengan nama Playhouse pada pukul 13.00 WITA. Namun, pelanggan tersebut mengubah jadwal kedatangannya menjadi pukul 12.00 siang, dan tiba lebih awal, yakni pukul 11:59.

Saat itu, ruangan yang dipesan masih digunakan oleh pelanggan sebelumnya. Meski demikian, pihak restoran langsung merespons dengan menyiapkan tempat dalam waktu kurang dari 10 menit, yang diklaim dapat dibuktikan melalui rekaman CCTV.

“Namun, yang bersangkutan malah bersikap tidak kooperatif dan marah-marah kepada staf kami. Padahal kami sudah meminta maaf dan langsung menangani situasi tersebut,” ujar Jein.

Selevel juga membantah tuduhan bahwa mereka memberikan pelayanan lambat. Disebutkan bahwa semua pesanan termasuk ayam bakar yang memang membutuhkan waktu pemrosesan 35 menit telah tersaji pada pukul 12:58, tepat waktu dan sesuai SOP.

“Tuduhan soal pelayanan lambat adalah hoaks. Semua proses pelayanan kami terdokumentasi dengan jelas, termasuk durasi penyajian makanan,” tambah Jein.

Dalam keterangan persnya, Jein juga menyampaikan bahwa Monica Elsa Dilapanga mengaku sebagai pemilik usaha kafe lainnya. Hal ini menimbulkan dugaan bahwa pernyataan dan tindakan yang dilakukan bukan murni sebagai pelanggan, melainkan bisa saja bermuatan persaingan usaha tidak sehat.

“Mengaku sebagai owner kafe, lalu membandingkan secara terbuka tempat usaha kami dengan miliknya, adalah tindakan yang sangat tidak etis,” tegas Jein.

Lebih lanjut, pihak Selevel menyatakan bahwa pelanggan tersebut meninggalkan restoran tanpa membayar tagihan sebesar Rp270.000, meski telah menerima makanan dan pelayanan. Mereka menilai tindakan itu mencerminkan ketidakprofesionalan dan niat buruk.

Atas kejadian ini, Selevel Caffe and Resto menuntut permintaan maaf terbuka dari Monica Elsa Dilapanga dan pihak sulutreview.com dalam waktu 3×24 jam, baik secara langsung maupun melalui platform media sosial yang digunakan untuk menyebarkan informasi.

Jika permintaan tersebut tidak dipenuhi, Jein menegaskan bahwa pihaknya akan menempuh jalur hukum, baik secara pidana maupun perdata.

“Kami siap membawa kasus ini ke ranah hukum. Ini bukan sekadar pembelaan nama baik, tapi bentuk komitmen kami dalam menjaga profesionalisme usaha,” tegasnya.

Selevel Caffe and Resto berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh pemberitaan yang tidak diverifikasi, serta mengajak media untuk mengedepankan prinsip jurnalistik profesional dengan memberikan ruang hak jawab yang seimbang.

“Kami terbuka untuk dikritik, tapi kami tidak akan diam jika diserang dengan berita bohong. Ini bukan hanya soal reputasi, tetapi soal keadilan,” pungkas Jein.

Selevel Caffe and Resto merupakan salah satu tempat kuliner baru yang sedang berkembang di Kota Kotamobagu, dikenal karena komitmen pada pelayanan dan kualitas makanan. Insiden ini menjadi ujian awal terhadap kredibilitasnya, yang kini dibuktikan dengan respons terbuka dan langkah hukum yang terukur.

Peliput : Owen Bangki

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments