DetailNews.id – Pemerintah Kota Kotamobagu menegaskan komitmennya dalam pencegahan korupsi dengan menandatangani Rencana Aksi Kolaboratif Peningkatan Efektivitas Pengendalian Korupsi Tahun 2025 bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulawesi Utara. Penandatanganan berlangsung di Kantor BPKP Sulut, Manado, Senin (6/10/2025)
Wali Kota Kotamobagu, Wenny Gaib, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dan bukan sekadar seremonial. “Kami ingin membangun mekanisme pengawasan yang lebih ketat, transparan, dan terukur agar celah penyimpangan bisa ditekan sejak dini,” ujarnya.
Langkah ini juga ditujukan untuk meningkatkan Indeks Efektivitas Pengendalian Korupsi (IEPK), yang menjadi salah satu indikator utama dalam menilai kinerja tata kelola pemerintahan daerah.
Inspektur Daerah Kota Kotamobagu, Yusrin Mantali, menjelaskan bahwa dokumen rencana aksi ini mencakup strategi penguatan pengawasan internal, pembangunan budaya anti-korupsi, hingga penyusunan pedoman pengendalian kecurangan.
“Ini bukan hanya komitmen administratif, tapi akan menjadi panduan kerja operasional, termasuk kerja sama investigasi dengan BPKP,” tegas Yusrin.
Kepala Perwakilan BPKP Sulut, Heru Setiawan, menyambut baik penandatanganan ini sebagai bentuk keseriusan Pemkot Kotamobagu dalam memperkuat integritas birokrasi dan meminimalkan potensi korupsi di tingkat daerah.*
Peliput : Owen Bangki
