DetailNews.id – SMA Negeri Posigadan mengelar Karya Projek Bangunlah Jiwa Dan Raganya dengan tema Moloopu di halaman SMA Negeri Posigadan, Rabu pagi (15/05/2024).
Kegiatan Moloopu ini digelar dengan tujuan mengangkat kembali budaya-budaya Gorontalo agar tidak punah dan dilupakan dikemudian hari. Dan Menciptakan generasi-generasi baru yang paham dan kental akan adat serta budayanya.
Kepala SMA Negeri Posigadan Hapsah Ointu S.Pd menyampaikan Projek ink merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter.
Tujuan dilaksanakan gelar karya Projek ini adalah sebagai bentuk implementasi, dengan tujuan untuk menyiapkan ‘ kecakapan para siswa yang berkarakter berkebhinekaan global, bernalar kritis, kreatif kolaboratif dan mandiri Cegah buliying dan tolak intoleransi.
Diketahui, Konsep ini merupakan kebijakan terbaru dalam dunia Pendidikan nasional. Konsep ini berfokus pada materi yang esensial dan fleksibel sesuai dengan minat, bakat, dan kebutuhan dari masing-masing karakteristik siswa.”Ujar Kepala Sekolah ibu Hapsah.
Ia menambahkan bahwa Thema projek yang kami tampilkan adalah kearifan lokal dengan kegiatan gelar Adat perkawinan suku Gorontalo dan juga lainnya yakni Bangunlah jiwa dan raganya kegiatannya seperti sosialisasi cegah bullying dan kenakalan remaja seperti Narkoba dan pernikahan dini,”tutup Ibu Hapsah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pengawas Bina SMA ,Kasi SMA cabang dinas pendidikan kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kepala Cabang Dinas, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Tomini, Pelaksana adat kecamatan Tomini, Kepala SMP Milangodaa Sekretaris Desa Milangodaa.(TD)
