DetailNews.id – Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Kemenag Bolsel) mengajak masyarakat untuk memandang pencegahan stunting tidak semata-mata sebagai isu kesehatan, tetapi juga sebagai tanggung jawab moral dan ibadah dalam ajaran agama.
Pesan tersebut disampaikan Kepala Kantor Kemenag Bolsel, Muhammad Thaib Mokobombang, dalam kegiatan bertajuk “Peran Kementerian Agama dalam Percepatan Penurunan Stunting”, yang digelar oleh Pemerintah Daerah melalui Dinas PPKBPPPA bersama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TP3S), Rabu (8/10/2025).
“Menjaga gizi anak dan memastikan mereka tumbuh sehat adalah bentuk ibadah, karena tubuh ini adalah amanah dari Allah yang harus dijaga,” ujar Thaib.
Ia menegaskan bahwa Kemenag memiliki peran strategis dalam mendukung percepatan penurunan stunting melalui pendekatan edukatif berbasis nilai keagamaan. Beberapa program yang telah dijalankan antara lain:
- Bimbingan Perkawinan (Binwin)
- Bimbingan Remaja Usia Sekolah
- Penyuluhan Keluarga Sehat oleh penyuluh agama, penghulu, dan guru madrasah
Tak hanya itu, Kemenag Bolsel juga aktif dalam program Bimbingan Perkawinan Terpadu (P3T) yang dilaksanakan di seluruh kecamatan, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Kepolisian, dan Dinas P3APPKB. Program ini bertujuan memberi edukasi kepada calon pengantin mengenai gizi keluarga, kesehatan reproduksi, serta kesiapan mental dan spiritual membangun rumah tangga yang sehat.
“Anak-anak yang tumbuh sehat secara fisik dan gizi akan lebih mudah menyerap ilmu dan ajaran agama. Kesehatan gizi adalah pondasi masa depan bangsa,” lanjut Thaib.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajak para tokoh agama dan masyarakat menjadikan masjid dan madrasah sebagai pusat penyebaran informasi penting tentang kesehatan keluarga dan pemenuhan gizi anak.
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten I Setda Bolsel, Alsyafri Kadullah, mewakili Bupati Bolsel, dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan lintas sektor seperti camat, TP-PKK, tenaga kesehatan, serta pelajar dari berbagai sekolah.
Menutup sambutannya, Thaib menegaskan komitmen Kemenag Bolsel untuk terus bersinergi dalam misi bersama menurunkan angka stunting di daerah.
“Anak-anak yang sehat dan cerdas adalah wajah masa depan bangsa. Jika mereka kuat, Indonesia juga akan kuat,” pungkasnya.*
Peliput : Taufik Dali
