İstanbul escort bayan sivas escort samsun escort bayan sakarya escort Muğla escort Mersin escort Escort malatya Escort konya Kocaeli Escort Kayseri Escort izmir escort bayan hatay bayan escort antep Escort bayan eskişehir escort bayan erzurum escort bayan elazığ escort diyarbakır escort escort bayan Çanakkale Bursa Escort bayan Balıkesir escort aydın Escort Antalya Escort ankara bayan escort Adana Escort bayan

Senin, Mei 6, 2024
BerandaMaluku UtaraPMII Tikep Gelar Dialog "Pemuda Perangi Narkoba"

PMII Tikep Gelar Dialog “Pemuda Perangi Narkoba”

DetailNews.id, TIDORE –Menyambut hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Tidore Kepulauan (Tikep) menggelar dialog bertema “Pemuda Perangi Narkoba” di halaman Kantor Kecamatan Tidore, Jumat (29/10/2021).

Hadir sebagai pemantik dalam dialog tersebut adalah Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Tikep Busranto Abdul Latif dan Kasat Reskrim Polres Tikep Redha Astrian. Sebagai pembicara pertama Kepala BNN Tikep Busranto berharap, PMII Tikep bisa menjadi pegiat dalam upaya memerangi narkoba di Kota Tikep. Dia mengatakan, Penyalahgunaan narkoba masuk dalam kategori kejahatan luar biasa, olehnya itu, sebagai inisiator dalam dialog ini, PMII harus turut andil serta mampu bersinergi dengan BNN Kota Tikep dalam upaya memerangi narkoba. “Kita semua harus berkomitmen untuk tidak mendekatkan diri pada hal-hal yang bisa menjerumuskan kita pada bahaya narkoba,”Harap Busranto menegaskan.

Selain itu, Busranto juga menjelaskan, bahwa secara regulasi ada 2 lembaga yang bertugas memerangi narkoba, yakni BNN dan pihak Kepolisian, tapi karena ini masuk dalam kategori kejahatan luar biasa, maka semua unsur terutama pemuda, harus terlibat. “Jika ada yang mengetahui informasi tentang peredaran narkoba di Kota Tikep, maka saya harap jangan disembunyikan tapi segera dilaporkan di BNN Tikep atau Polres Tikep,”pintanya.

Senada dengan itu, Kasat Reskrim Polres Kota Tikep, Redha Astrian mengatakan, Polisi dan BNN saja tidak cukup untuk memberantas peredaran maupun bahaya penyalahgunaan narkoba. Lanju dia, untuk kasus penyalahgunaan narkoba yang ditangani Polres Tikep sendiri, di tahun 2020 terdapat 2 kasus, sementara di Tahun 2021 ini terdapat 5 kasus. “Ini mengalami peningkatan, olehnya itu kami butuh dukungan semua pihak, terutama pemuda dan mahasiswa yang dalam hal ini merupakan kalangan terdidik,” kata Redha.

Menanggapi apa yang disampaikan Kepala BNN Kota Tikep, Terpisah, Ketua Umum PMII Kota Tikep, Masri Ahmad menyampaikan, bahwa PMII Kota Tikep siap mengambil peran dan bisa bersinergi dengan Polres Tikep maupun BNN Tikep dalam upaya pencegahan dan upaya pemberantasan narkoba. Masri menambahkan, selain memperingati hari Sumpah Pemuda, kegiatan ini juga sebagai bentuk upaya PMII untuk memerangi narkoba di Kota Tikep. “Kami (PMII) akan melaporkan kepada BNN Tikep dan Polres Tikep apabila ada informasi atau indikasi peredaran narkotika di lingkungan kami masing-masing,”pungkasnya. (IL/MNK)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments