spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaBolmutSemarak Hari Santri Nasional (HSN) MWC NU Bintauna Gelar Workshop BTM

Semarak Hari Santri Nasional (HSN) MWC NU Bintauna Gelar Workshop BTM

DetailNews.id – Bagi warga Nahdliyin, dan atau bagi para alumnus Pesantren, hari santri nasional (HSN) tidak hanya sebatas perayaan tanpa makna. Bagi para santri, momentum ini adalah kesempatan untuk kembali bersemangat melakukan kerja-kerja ke-umat-an sebagai bagian dari cita-cita luhur para pendiri Nahdlatul Ulama.

Semangat itulah yang mendorong warga Nahdliyin Kecamatan Bintauna malaksanakan semarak hari santri nasional (HSN) yang dipelopori oleh MWC NU Kec. Bintauna menyelenggarakan Workshop BTM dengan mengusung tema “Pendalaman manajemen ke-masjid-an dan penguatan nilai-nilai Islam Rahmatan Lil Alamin”. Sabtu, 23 Oktober 2021.

Marham Bena, Spd,i sebagai Ketua MWC Kec. Bintauna dalam sambutanya mengatakan kegiatan ini selain juga pendalaman dan penguatan akan manajemen dan Nilai-nilai Islam Rahmat, tetapi juga adalah bagian syiar kepada masyarakat Bintauna mengenai apa itu MWC NU Bintauna.

“Kegiatan semarak hari santri nasional ini yang kami beri nama WorkShop BTM tidak saja menyasar perihal pendalaman dan penguatan manajemen ke-masjid-an dan penguatan nilai-nilai Islam Rahmat, tetapi untuk saat ini juga sebagai syiar kepada masyarakat bahwa di Bintauna ada yang namanya MWC NU.” Ucap, Marham.

Sambungnya, fungsi masjid tidak hanya sebatas tempat ibadah, sholat, melainkan di dalamnya ada struktur yang harus terus diupgrade. Entah itu pengurusnya, pengetahuannya, dan dari segi pengelolaanya.

“Masjid sebagai titik central umat islam, tidak hanya sebagai titik kumpul untuk malaksanakan ibadah, sholat, semata. Melainkan di dalamnya ada struktur pengurus yang mengelola hal-hal yang bersentuhan dengan ke-masjid-an. Sehingganya, semoga kegiatan ini mampu memberikan pengetahuan baru, dan bisa diterapkan ke masing-masing masjid yanga ada di Kecamatan Bintauna.” Sambung Marham, yang juga Mantan ketua Komsat PMII Stain Manado itu.

Pada kesempatan yang sama saat memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi Workshop BTM, Abdul Hais Hasan, Sp.d selaku Camat Kec. Bintauna mengapresiasi, memberi semangat, dan berharab kedepan bisa membuat kegiatan yang lebih besar setelah ini.

“Saya selalu bersemangat jika diundang untuk hadir dalam kegiatan-kegiatan generasi muda, bil khusus yang bersentuhan dengan ke-agama-an. Sekali lagi, saya mengapresiasi dan berharap kedepan akan ada kegiatan yang lebih besar bisa kita selenggerakan di Kecamatan Bintauna, tentu atas suport teman-teman NU dan Pemerintah Kecamatan Bintauna.” Terang Camat Bintauna.

Sementara itu ketua panitia, Farid Mamonto, dalam laporanya menginformasikan tekhnis kegiatan.

“Kami selaku panitia berterima kasih, atas antusias para pengurus BTM di masing-masing Desa yang telah memenuhi undangan panitia, dan apabila ada hal-hal yang kurang, kami memohon maaf.” Beber Farid.

“Jumlah undangan yang disebar oleh panitia sebanyak 15 undangan ke 14 Desa dan 1 kelurahan di Kec. Bintauna. kemudian, anggaran untuk melaksanakan kegiatan WorkShop ini bersumber dari Hibah Pengurus Cabang NU Bolaang Mongondow Utara. Selanjutnya kami juga berterima kasih kepada pemerintah Desa Bunia yang telah memberikan ijin untuk kami menggunakan gedung tempat pelaksanaan kegiatan.” Tutup Farid.

Terinformasi materi yang didapatkan peserta sebagai berikut:

1. Optimalisasi potensi jamaah dalam pemberdayaan peran dan fungsi Masjid.

2. Manajemen administrasi dan keuangan Masjid.

3. Pengenalan ahlusunnah wal jama’ah an Nahdliyah dalam menangkal kelompok radikal.

(FM) 

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments