DetailNews.id, Musi Rawas – Ratusan jurnalis dari berbagai media yang tergabung dalam Aliansi Aksi Solidaritas Jurnalis menggelar aksi damai di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas, Rabu (27/08/2025) pagi. Aksi ini merupakan bentuk solidaritas atas somasi yang dilayangkan Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Musi Rawas, Dien Candra, terhadap jurnalis Lubuklinggauterkini.com, Angga Julinastionsyah.
Somasi tersebut dinilai sebagai bentuk intimidasi terhadap kebebasan pers, khususnya karena pemberitaan yang dimuat bersumber dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), yang merupakan dokumen resmi negara.
Dalam orasinya, Koordinator Lapangan aksi, Pranata Meksiko, mengecam tindakan Kadinsos yang dianggap tidak memahami fungsi dan peran pers. Ia mendesak Bupati Musi Rawas, Hj. Ratna Machmud, untuk segera mencopot Dien Candra dari jabatannya.
“Kadinsos Dien Candra tidak memahami perbedaan antara hak jawab dan somasi. Jika seorang pejabat tidak paham tupoksi dan regulasi dasar seperti UU Pers, maka layak dicopot,” tegas Pranata di hadapan peserta aksi.
Aksi ini juga diwarnai dengan penyerahan salinan Undang-Undang Pers No. 40 Tahun 1999 kepada perwakilan Pemkab Musi Rawas, sebagai simbol pengingat kepada pejabat daerah untuk memahami dan menghormati kemerdekaan pers.
“Kalau pejabat belum paham UU Pers, biar kami yang mengajarkan. Hari ini kami serahkan UU Pers agar dibaca dan dipahami,” lanjut Pranata.
Massa aksi memberikan ultimatum kepada Bupati dan Wakil Bupati untuk segera menindaklanjuti tuntutan mereka dalam waktu 3×24 jam. Jika tidak direspons, mereka mengancam akan menggelar aksi lanjutan dengan jumlah massa yang lebih besar.
Aksi damai ini diterima langsung oleh Wakil Bupati Musi Rawas, Suprayitno, yang menyatakan komitmennya dalam menjaga kebebasan pers di wilayahnya.
“Semua aspirasi akan kami teruskan kepada Ibu Bupati. Terkait usulan pencopotan Kadinsos, kami akan pelajari dan sampaikan melalui mekanisme yang berlaku,” ujar Suprayitno di hadapan massa aksi.
Tuntutan Aliansi Aksi Solidaritas Jurnalis:
- Mendesak Bupati Musi Rawas memberikan pemahaman kepada seluruh jajaran Pemkab Musi Rawas tentang Undang-Undang Pers No. 40 Tahun 1999 dan fungsi pers secara utuh.
- Meminta Bupati Musi Rawas menjamin kebebasan pers di wilayah Kabupaten Musi Rawas.
- Mendesak pencopotan Dien Candra dari seluruh jabatannya di lingkungan Pemkab Musi Rawas.
- Mendesak Kejaksaan Negeri Musi Rawas menindaklanjuti temuan BPK terkait anggaran di Dinas Sosial Musi Rawas.
- Meminta Dien Candra membuat video permintaan maaf dan mempublikasikannya melalui media sosial dan media massa.
Aksi ini menjadi pengingat kuat bahwa kemerdekaan pers merupakan bagian dari demokrasi yang tidak dapat ditawar. Jurnalis sebagai pilar keempat demokrasi berhak menjalankan tugasnya tanpa intimidasi atau tekanan dari pihak mana pun.
Peliput : Darlian Syah
