DetailNews.id – Kerjasama antara Pemerintah Kecamatan dan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Momalia di Kecamatan Posigadan, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sukses melaksanakan kegiatan program vaksinasi Covid-19 mencapai 92 persen.
Ditemui wartawan di sela-sela kegiatan Vaksin Sejuta Boster kerja sama antara Polri, Kemenag dan PB NU pada Sabtu (23/4/2022) Camat Posigadan Harmin Manoppo, S.Pd mengatakan kesuksesan dalam pencapaian vaksinasi Covid-19 mulai dari Vaksin Dosis 1, Dosis 2, dan saat ini Dosis 3 berkat kerjasama untuk lintas sektoral yang melibatkan unsur Puskesmas Momalia, Pemerintah Desa, dan TNI-Polri.
“Alhamdulillah berkat kerja sama unsur lintas sektoral pencapaian vaksinasi Covid-19 di wilayah Posigadan bisa melebihi target, bahkan program vaksinasi masih terus kami laksanakan,”kata Harmin.
Bahkan untuk mengantisipasi keraguan masyarakat terhadap berita Hoax tentang vaksinasi, jajaran Pemerintah Kecamatan bekerja sama dengan Satgas Covid-19 tingkat desa dan Kecamatan mengaku kerap aktif sosialisasi anti hoax soal vaksin.
“Masyarakat sudah pintar tidak menanggapi berita hoaks tentang vaksin, terbukti pada kegiatan vaksinasi mulaii dosis 1 sampai dosis 3 tingkat partisipasi masyarakat terus meningkat.
Kami juga terus mengajak masyarakat untuk di vaksin sebagai upaya menjaga kekebalan tubuh. Bahkan selama tiga hari berturut – turut kami mendapat perintah menargetkan kurang lebih 200 orang untuk mengikuti Program Vaksin Sejuta Boster yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang NU, Kantor Kemenag Bolsel serta Polres Bolsel dan Alhamdulillah Kecamatan Posigadan mendapat penilaian dari Bapak Zulkanain Kamaru, S. Ag Ketua PC NU Bolsel dengan tingkat partisipasi tertinggi di Bolaang Mongondow Selatan dengan melewati target yang diberikan yakni target 200 orang tapi hasil akhir selama 3 hari total mencapai 246 orang. ”terang Papa Ziyad sapaan Camat Posigadan.
Kunci keberhasilan lain untuk pencapaian vaksinasi di wilayah Kecamatan Posigadan, di tuturkan Aktivis PMII ini, pihaknya yang melibatkan peran Sangadi dan Aparat Desa menyediakan layanan vaksinasi di wilayah Kecamatan.
Tidak hanya terfokus pada pelayanan di Puskesmas tapi ada strategis lain yang menjadi terobasan terbaru dilakukan oleh Camat Posigadan yakni dengan melakukan pendekatan secara persuasip serta mengedepankan kepentingan bersama salah satu contoh setiap hajatan pesta maupun duka para tamu undangan tidak bisa masuk sebelum melakukan vaksin serta memeriksa kartu vaksin baik vaksin 1 maupun 2 bahkan dosis 3.
Layanan penyediaan vaksinasi jemput bola selain memberikan edukasi juga kami siapkan seperti di kantor Desa, Posyandu Acara Resepsi Pernikahan, Acara Doa kegenapan 7 hari atau ta’ziah dan acara rapat serta acara penerimaan bantuan semua jenis bantuan. Hal itu untuk lebih mempermudah jangkauan masyarakat yang akan di vaksin,”tutur jebolan kampus makassar ini.
Harmin juga mengatakan berdasarkan data rekapitulasi untuk program vaksinasi Covid-19 yang ada di Puskesmas Momalia, total data masyarakat yang telah divaksin yaitu :
Dosis 1 : Jumlah sasaran : 11. 814 orang yang sudah tervaksin 10. 121 orang atau 85, 67%
Dosis 2 : Jumlah sasaran : 11. 814 orang yang sudah tervaksin 8. 678 orang atau 73, 45%
Dosis 3 : Jumlah sasaran : 8.407 orang yang sudah tervaksin 690 orang atau 8, 20% dan untuk dosis 2 dan doais 3 masih terus berjalan.
“Pada intinya kegiatan vaksinasi di wilayah Posigadan masih terus berjalan mulai dari dosis 1 sampai dosis 3, selama kegiatan kami tetap memperhatikan protokol kesehatan,”ungkapnya.
(TD)
