DetailNews.id – Singgung sejumlah persoalan dari kebijakan Pemerintah Daerah oleh Komisi I DPRD Kabupaten Bolaang dalam rapat kerja yang melibatkan DPMD, Disnakertrans dan Dinsos Kabupaten Bolmut Mongondow Utara, Selasa (31/08/2021) kemarin.
Sekretaris Komisi I DPRD Bolmut, Budi Setiawan Kohongia saat memimpin jalannya rapat mengaku menyesal atas kebijakan yang diambil pihak Pemda untuk memangkas sejumlah kegiatan prioritas dalam refocusing anggaran tahun 2021 ini.
“Untuk kegiatan pelatihan masyarakat khususnya pada tenaga kerja yang melekat pada Disnaker, serta pelatihan bumdes dan masyarakat desa yang melekat pada DPMD misalnya, ini kan penting guna menopang sumber daya dengan tujuan penguatan ekonomi serta terwujudnya program masyarakat Bolmut yang mandiri. Apalagi di situasi pandemi saat ini. Harusnya anggaran dari kegiatan-kegiatan pelatihan seperti ini dipertimbangkan agar tidak terjerat dalam kebijakan refocusing, ujar Budi Setiawan Kohongia.
“Ini malah semakin membingungkan, informasi yang kami terima, malah ada belanja sejumlah kendaraan dinas, sementara anggaran dari kegiatan pelatihan dipangkas?” Ucap Aleg Gerindra muda tersebut.
Pihaknya pun meminta TAPD untuk mempertimbangkan kegiatan mana saja yang anggarannya akan dipusatkan kembali.