DetailNews.id – Sangadi Milagodaa Utara, Roni Adjim mengikuti Bimtek Manajemen Pemerintahan Desa Bagi Sangadi Se- Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Bimtek yang digelar di Atria Hotel Malang Provinsi Jawa Timur yang dihadiri oleh 81 Sangadi Se-kabupaten Bolsel, Senin (19/9/2022).
Acara Bimtek Manajemen Pemerintahan Desa secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati, Deddy Abdul Hamid. Dalam sambutanya menyampaiakan apresiasi kepada kita semua, karena telah menginisiasi secara bersama-sama melalui pengalokasian anggaran di APBD dan APBDS.
“Sehingga kegiatan yang penting dan strategis ini dapat terlaksana dengan baik, dalam rangka meningkatkan kualitas dan kapabilitas Sangadi dalam sistem perencanaan pembangunan di Desa serta meningkatkan kemampuan teknik dalam penyusunan segala bentuk Kebijkan Di Desa,” kata Wabup Deddy.
Menurut Wabup Deddy, pengalokasian dana desa dari APBN yang dilakukan berdasarkan undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa tersebut, dapa memberikan pengaruh yang signifikan terhadap eksistensi Pemerintahan Desa.
“Oleh karena itu, khususnya 81 Desa se-Kabupaten Bolsel diharapkan mampu meningkatkan kapasitas manajerialnya dan mengimplementasikan manajemen pemerintahan desa yang baik “good governanace”, agar tujuan dan makna pemerintahan desa yakni kesejahteraan masyarakat dapat terwujud”, ucapnya.
“Untuk itu dalam meningkatkan pemahaman bapak/ibu Sangadi mengenai manajemen Pemdes maka kami Pemda berinsiatif mengajak bapak/ibu di Kota Malang ini karena daerah ini Sistem Pemerintahan sudah sangat baik,” tambah Wabup.
Wabup Deddy menghimbau, disini kita bukan sekdar jalan-jalan atau santai-santai, tapi kemudian bagaimana kita mampu belajar, mengambil hal-hal yang baik yang bisa kita bawa kembali ke desa masing-masing. “Sehingga pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat di Desa dapat berjalan dengan baik sesuai dengan prinsip tata pemerintahan yang baik”, himbau wabup.
Sementara itu Sangadi Milangodaa Utara, Roni Adjim mengatakan bahwa tugas pokok pemerintah adalah melayani masyarakat. Selain itu kami pemerintah desa dituntut lebih banyak memberikan bimbingan, pembinaan serta motivasi mengejar ketertinggalan dari bagian masyarakat yang lain yang sudah maju, jadi wajar apabila kami dalam kondisi seperti ini dibutuhkan pemerintah dan pemerintahan yang memadai,”tutup Roni.
(TD)